PKS GO PKS

Memed Sosiawan, Anggota DPR RI "Blusukan" ke Desa-desa di Kabupaten Madiun

Ir. Memes Sosiawan (dok. Sekum)
Anggota DPR RI dari Fraksi PKS (Partai Keadilan Sejahtera), Memed Sosiawan, road show di dapil 8 Jawa Timur. Giliran kemaren sabtu, 4 Mei 2013 Memed sosiawan road show di desa-desa di kabupaten Madiun. Blusukan untuk serap aspirasi itu dilakukan mulai dari pagi hingga larut malam. Hasil jaring aspirasi ke masyarakat di kabupaten madiun ini juga tidak jauh berbeda dengan aspirasi masyarakat di kabupaten dan kota2 lain.

"Hasil blusukan dalam rangka jaring aspirasi itu, mayoritas masyarakat sangat keberatan dengan adanya rencana kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) bersubsidi. Karena dengan naiknya harga BBM Bersubsidi ini akan memicu kenaikan bahan-bahan kebutuhan pokok dan juga harga barang2 lain. Dari wacana kenaikan harga BBM saja sudah membuat harga bahan2 kebutuhan pokok melonjak. Apalagi rencana kenaikan BBM ini menjelang masuknya bulan ramadhan dan idhul fitri tahun ini. Ini akan menambah beban hidup yang lebih berat bagi masyarakat kecil. Hasil jaring Aspirasi tersebut akan kita bawa ke DPR," ujar anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jatim VIII (Kabupaten/Kota Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Kabupaten/Kota Madiun), ini, Sabtu (4/5/2013).

Pada kesempatan road show di kabupaten madiun ini, Ir. Memed Sosiawan yang biasa dipanggil dengan kang Memed ini memulai kegiatan roadshow ini di Balai Desa Segulung, di Desa Segulung ini beliau bertemu dengan para kepala desa dan perangkat-perangkat di wilayah kecamatan dagangan. Di desa segulung ini, beliau menerima banyak aspirasi dari para kepala desa dan perangkat terkait dengan kerusakan infrastruktur jalan desa yang berada di segulung, ngrengat dan mendak. Kondisi jalan diperparah paska bencana alam longsor beberapa bulan yang lalu. Pada kesempatan itu beliau berjanji utk menyampaiakan aspirasi itu ke pemerintah pusat dan akan mencoba utk bisa memfailitasinya lewat program PPIP dari kementrian desa tertinggal.

Road show dilanjutkan ke daerah caruban, bertempat di Balai Pertemuan Kantor Desa Purwosari, Kang memed bertemu dengan sekitar 100 an pengurus kelompok tani dari berbagai desa di kabupaten madiun. Pada kesempatan ini para petani mengeluhkan kelangkaan BBM khususnya solar. Kelangkaan solar akibat isu kenaikan bbm ini berbarengan dengan masa tanam para petani, sehingga dengan kelangkaan BBM di SPBU2 ini menyebabkan harga solar di tingkat eceran melonjak. Hal ini menyebabkan biaya pengolahan lahan ini menjadi memmbengkak. Para petani juga menyampaikan uneg-uneg mereka terkait dengan kesejahteraan para petani. Sebagaimana mereka ketahui bahwa pemerintah kurang berpihak ke para petani. Para petani ini menuntut adanya kenaikan anggaran APBN utk sektor pertanian.

Road show terakhir di kabupaten madiun pada sabtu 4 mei 2013 ini di dukuh Sukorejo, Kedondong, Kebonsari. Dalam forum temu masyarakat dukuh Sukorejo, desa Kedondong ini dihadiri sekitar 150 warga di dukuh tersebut, pada kesempatan itu warga tidak segan menyampaikan uneg-unegnya, mulai dari kondisi politik kekinian, hingga soal rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi. "Kami minta pemerintah tidak menaikkan harga BBM. Karena, kenaikan itu akan mendongkrak harga kebutuhan hidup lainnya, termasuk biaya pengolahan lahan pertanian. Kami juga khawatir, kenaikan BBM berdampak pada penurunan kemampuan daya beli masyarakat terhadap produksi pertanian," ujar salah satu warga saat menyampaikan aspirasinya yang kebetulan masyarakat yang hadir sebagian besar adalah petani.


Sekum



0 Response to "Memed Sosiawan, Anggota DPR RI "Blusukan" ke Desa-desa di Kabupaten Madiun"

Posting Komentar

PKS GO PKS