PKS GO PKS

Proyek Monorel Dikebut

Pemerintah Provinsi Jawa Barat berjanji terus mengupayakan terwujudnya proyek monorel Bandung Raya. Kedua tim dari Pemprov Jabar dan BUMN asal Tiongkok terus melakukan pertemuan untuk mematangkan proyek tersebut. Salah satunya dilakukan meski melalui pertemuan jarak jauh atau teleconference. "Saya akan berusaha terus agar monorel ini terwujud. Dua kali seminggu tim harus terus ada pertemuan dan progres," kata Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, di Bandung, kepada, Rabu (26/3).
Heryawan mengatakan, untuk mempermudah koordinasi, BUMN Tiongkok yang digandeng Pemprov Jabar untuk menggarap proyek tersebut sudah membuat kantor perwakilan di Jakarta. Heryawan pun menilai percepatan yang dilakukan akan menggunakan konsep bussines to bussines. "Kalau percepatan pembangunan kan itu hitung-hitungannya bisnis. Karena kalau pemerintah tidak harus selalu kembali modal," katanya.
Saat diminta komentar tentang Jabar sebagai pelopor transportasi, Heryawan tidak terlalu ambisi terhadap hal itu. Dirinya hanya berharap pembangunan monorel ini bisa berjalan lancar. Sebab, jika pembangunan sudah lancar, di antaranya 'ground breaking,' maka perkembangannya baru terlihat. Jika sudah seperti itu, katanya, Jabar mungkin bisa disebut sebagai pelopor transportasi. "Kalau sekarang kan masih dibangun walaupun progres ada. Saya hati-hati kalau disebut pelopor, karena takut ada hambatan-hambatan,” katanya.
Heryawan menjelaskan, konsep pembangunan business to business dilakukan karena jika menggunakan kas daerah tidak mungkin terpenuhi. Konsep ini, katanya, bisa dikatakan menjadi model kalau sudah berhasil. "Kalau dari Tanjungsari sampai Gedebage masyarakat sudah bisa dilayani perjalanan hanya 15 menit, baru berhasil. Yang jelas, sekarang tim Cina dan Indonesia sudah efektif dan menyatu," pungkasnya. (agp)
Sumber: Koran Radar Bandung - Kamis, 27 Maret 2014

0 Response to "Proyek Monorel Dikebut"

Posting Komentar

PKS GO PKS