Kultwit Anis Mata : Rusia Menantang Turki

pksmadiun. Keberanian Turki menembak pesawat S-24 Rusia di wilayah perbatasan cukup mengagetkan dunia. Bagaimana tidak, Turki berani melawan negara besar dengan pengaruh cukup besar seperti Rusia. Rusia pun membalas dengan embargo gas, penangkapan pengusaha Turki, penghentian beasiswa mahasiswa Turki di Rusia, pembatalan bebas visa untuk warga Turki dan Penghentian wisatawan. Turki tidak tinggal diam. Qatar dan Saudi Arabia memberikan dukungan.
Perseteruan Turki dan Rusia memang tak akan habis untuk dikaji. Karena kondisi ini bisa berpengaruh pada suasana politik internasional.
Berikut kultwit Anis Mata menelaah perseteruan Rusia - Turki.

1.Sebuah perang terbuka antara Rusia dan Turki mungkin tdk akan segera terjadi setelah insiden SU 24 

2.Tapi tindakan Turki itu diyakini banyak pihak sbg langkah berani yg tdk akan dilakukannya tanpa dukung Washington 

3.paling tidak kelompok tertentu dari "deep state" AS yg diketahui atau tdk diketahui Obama 

Dukungan NATO atas tindakan Turki mengkonfirmasi keterlibatan Washington tsb 

4.Tapi itu juga yg tampaknya membuat Rusia menahan diri dan membaca situasi ini dlm dimensi yg lbh luas serta bersikap lbh berhati2 dan diplomatis. 

5.Provokasi Washington itu berhasil membuat semua pendekatan diplomasi Rusia-EU jadi hambar  

6.dan secara cerdas terus memprovokasi Rusia utk terlibat lbh dlm di pusaran konflik 

7.Siapa tahu Syria bisa jadi Afghanistan kedua bagi Rusia. 

8.Rusia menyadari benar provokasi Washington tsb dan karenanya tdk akan bertindak bodoh dan ceroboh.  

9.Rusia mungkin tdk akan menurunkan pasukan darat di Syria.  

10.Paling tdk dlm waktu dekat, krn Putin menyadari benar kuatnya penolakan publik Rusak utk itu. 

11.Sebaliknya, Rusia justru akan menggunakan momen ini sbg alasan utk membangun basis militer yg lbh besar dan masif di Syria,
12.sbg antisipasi thd kemungkinan perang yg lbh besar yg tensinya semakin tinggi.  

13.Antisipasi thd berbagai skenario terburuk itulah yg sdg dilakukan Rusia. 

14.Selain itu, Rusia juga mungkin akan memperkuat basis koalisi politik dan militer di luar Iran dan Syria.  

15.Dan di tengah hub Sisi yg rusak dg Teluk dan AS, tdk mustahil Mesir akan menjadi bagian dr koalisi itu.  

16.Paling tdk itu terlihat manuver bersama Rusia-Mesir dlm agenda perang melawan ISIS. 

17.Sementara itu, Rusia tentu saja akan mengubah keseluruhan sikapnya kpd Turki.  

18.Sanksi ekonomi yg sdh mulai dijalankan mungkin terus berlanjut dg daftar sanksi tambahan sampai ada perubahan sikap dr pihak Turki.  

19.Walaupun tampak menerima banyak dukungan atas sikapnya yg heroik 

20.tapi pernyataan2 Erdogan stlh insiden SU 24 sama sekali tdk mendukung pemulihan hub dg Rusia.  

21.Sebaliknya justru makin memperdlm konflik bilateral. Dan itu tdk menguntangkan bagi Turki. 

22.Dlm kerangka eskalasi itulah kita menyaksikan bgm mesin2 perang sdg dan akan segera memenuhi kawasan berapi itu.  

23.Bahaya dari eskalasi itu terletak pd fakta bhw tdk ada yg tahu apa yg sdg direncanakan oleh kekuatan2 besar global.  

24.Eskalasi itu terjadi dlm situasi yg penuh misteri. Satu triger kecil bisa serta merta menyulut perang besar. 

25.Yg pasti semua kekuatan global menjadikan agenda perang melawan ISIS sbg pintu masuk.

26.David Cameron dan Francois Hollande sama2 meminta dukungan parlemen utk melakukan serangan udara.  

27.Itulah target dr dua kali serangan teroris ke Perancis: menyeret mereka ke pusaran konflik yg selama ini ditolak oleh publik dan parlemen 

28.Dalam perspektif keamanan nasional kita perlu memantau dg cermat perkembangan eskalasi konflik global saat ini.  

29.Krn konflik ini sgt rumit dan kompleks serta berlangsung dlm suasana yg sangat misterius.